Ciri-Ciri Air Ketuban Kucing Pecah

Pendahuluan

Kucing hamil adalah momen yang sangat membahagiakan bagi pemilik kucing. Namun, momen ini juga perlu diwaspadai karena ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya adalah ketika air ketuban kucing pecah. Apa itu air ketuban? Bagaimana cara mengetahui jika air ketuban kucing sudah pecah? Artikel ini akan membahas ciri-ciri air ketuban kucing pecah.

Apa itu Air Ketuban?

Sebelum membahas ciri-ciri air ketuban kucing pecah, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu air ketuban. Air ketuban adalah cairan yang terdapat di dalam rahim kucing saat hamil. Fungsi dari air ketuban ini adalah sebagai pelindung bagi janin kucing dari benturan dan juga sebagai media pertumbuhan janin.

Ciri-ciri Air Ketuban Kucing Pecah

1. Kondisi fisik kucing

Ciri pertama air ketuban kucing pecah adalah kondisi fisik kucing yang berubah. Kucing yang biasanya aktif dan lincah akan menjadi lebih lesu dan tidak bersemangat. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah.

2. Perubahan perilaku kucing

Perubahan perilaku kucing adalah ciri kedua air ketuban kucing pecah. Kucing yang biasanya ramah dan menyukai interaksi dengan manusia akan menjadi lebih suka menyendiri dan menarik diri. Hal ini juga disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah.

3. Cairan yang keluar dari vagina kucing

Ciri yang paling mudah dikenali dari air ketuban kucing pecah adalah keluarnya cairan dari vagina kucing. Cairan yang keluar biasanya berupa cairan bening atau putih susu. Namun, jika cairannya berwarna kuning atau hijau, segera bawa kucing ke dokter hewan karena ini merupakan tanda adanya infeksi.

4. Kontraksi pada kucing

Kontraksi pada kucing juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Kontraksi ini terjadi karena kucing mencoba untuk melahirkan anak kucingnya. Jika kontraksi terjadi selama lebih dari 30 menit dan belum ada tanda-tanda lahirnya anak kucing, segera bawa kucing ke dokter hewan.

5. Kucing tidak makan atau minum

Ciri-ciri air ketuban kucing pecah selanjutnya adalah kucing yang tidak mau makan atau minum. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah.

6. Kucing menjilat vagina terus-menerus

Kucing yang menjilat vagina terus-menerus juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah dan mencoba untuk membersihkan diri sendiri.

7. Kucing sering mengeluarkan suara

Kucing yang sering mengeluarkan suara seperti mengeong atau merintih juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah.

8. Kucing menggigil

Kucing yang menggigil juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah.

9. Kucing terlihat gelisah

Kucing yang terlihat gelisah juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah.

10. Kucing menarik diri ke tempat yang aman

Kucing yang menarik diri ke tempat yang aman juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah dan mencoba untuk melindungi diri dari bahaya.

11. Kucing menghindari interaksi dengan pemiliknya

Kucing yang menghindari interaksi dengan pemiliknya juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah dan mencoba untuk melindungi diri dari bahaya.

12. Kucing mencari tempat yang sejuk

Kucing yang mencari tempat yang sejuk juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah dan mencoba untuk meredakan rasa tidak nyamannya.

13. Kucing mencari tempat yang empuk

Kucing yang mencari tempat yang empuk juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing merasa tidak nyaman akibat air ketuban yang pecah dan mencoba untuk meredakan rasa tidak nyamannya.

14. Kucing mengeluarkan bau yang tidak sedap

Kucing yang mengeluarkan bau yang tidak sedap juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena cairan dari air ketuban yang pecah sudah tercampur dengan kotoran dan urine kucing.

15. Kucing mengeluarkan darah

Kucing yang mengeluarkan darah juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini merupakan tanda-tanda yang sangat serius dan segera bawa kucing ke dokter hewan.

16. Kucing mengalami kejang-kejang

Kucing yang mengalami kejang-kejang juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini merupakan tanda-tanda yang sangat serius dan segera bawa kucing ke dokter hewan.

17. Kucing mengalami demam

Kucing yang mengalami demam juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing mengalami infeksi akibat air ketuban yang pecah.

18. Kucing mengalami diare

Kucing yang mengalami diare juga menjadi ciri-ciri air ketuban kucing pecah. Hal ini disebabkan karena kucing mengalami infeksi akibat air ketuban yang pecah.

19. Kucing tidak melahirkan selama lebih dari 72 jam

Jika kucing tidak melahirkan selama lebih dari 72 jam setelah air ketuban pecah, segera bawa kucing ke dokter hewan. Hal ini disebabkan karena janin kucing sudah terlalu lama berada di dalam rahim dan dapat menyebabkan komplikasi.